Donald Trump Janji Rebut Kembali Terusan Panama, Kritik Pengaruh China – Global Liputan6 – https://bit.ly/4h1SvDU – #Opsiin

January 21, 2025 at 02:40AM

Dunia Internasional,

Donald Trump Janji Rebut Kembali Terusan Panama, Kritik Pengaruh China – Global Liputan6

080454300_1737392596-Screenshot_2025-01-21_000309.jpg

Liputan6.com, Washington D.C – Donald Trump menegaskan bahwa ia serius untuk mengembalikan kontrol Amerika Serikat atas Terusan Panama, sebuah jalur perdagangan vital yang kini dikelola oleh Panama.

Dalam pidato perdana usai pelantikan Donald Trump pada Senin (20/1/2025), presiden ke-47 AS itu menuduh negara tersebut telah salah kelola kanal tersebut dan mengancam untuk merebut kembali kendali atasnya, menyatakan, "Kami akan mengambilnya kembali."

Trump mengingatkan tentang peran penting Presiden William McKinley dalam mengembangkan negara dengan kebijakan tarif dan kewirausahaan, serta kontribusinya terhadap proyek besar seperti Terusan Panama.

Dalam pidato yang disiarkan langsung di akun YouTube Joint Congressional Committee on Inaugural Ceremonies, Trump mengatakan, "Presiden McKinley membuat negara kita sangat kaya melalui tarif dan bakat. Dia adalah seorang pebisnis alami, dan memberikan Teddy Roosevelt uang untuk banyak hal besar yang dia lakukan, termasuk Terusan Panama, yang dengan bodohnya diberikan kepada negara Panama setelah Amerika Serikat, pikirkan ini, menghabiskan lebih banyak uang daripada proyek lain sebelumnya dan kehilangan 38.000 nyawa dalam pembangunan Terusan Panama."

Trump mengkritik keputusan Amerika untuk menyerahkan kanal tersebut kepada Panama, menyebutnya sebagai "hadiah bodoh" yang seharusnya tidak pernah terjadi. "Kami diperlakukan sangat buruk oleh hadiah bodoh ini yang seharusnya tidak pernah diberikan, dan janji Panama kepada kami telah dilanggar. Tujuan perjanjian kami dan semangat traktat telah sepenuhnya dilanggar," katanya.

Trump juga menyoroti bahwa kapal-kapal Amerika, termasuk Angkatan Laut AS, dikenakan biaya berlebihan dan tidak diperlakukan dengan adil di kanal tersebut. Namun, yang lebih mengkhawatirkan baginya adalah peran China dalam pengoperasian kanal tersebut.

"China yang mengoperasikan Terusan Panama, dan kami tidak memberikannya kepada China. Kami memberikannya kepada Panama, dan kami akan mengambilnya kembali," tegas Trump.

Infografis Latar Belakang Kasus yang Jerat Donald Trump. (Liputan6.com/Trieyasni)

Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/4h1SvDU



from iinfo – Pastikubisa https://ift.tt/5SwCTNY
via IFTTT

Comments