Kasus Pagar Laut di Bekasi Kembali Terulang, Nelayan Kehilangan Akses Melaut – Go Bekasi – https://bit.ly/4hDxcZD – #Opsiin

February 16, 2025 at 09:55PM

Kasus Pagar Laut di Bekasi Kembali Terulang, Nelayan Kehilangan Akses Melaut – Go Bekasi

Kasus pagar laut di perairan Tangerang dan Kabupaten Bekasi yang tengah menjadi sorotan ternyata tidak memberikan efek jera bagi korporasi maupun perorangan.

Terbaru, beredar sebuah video yang memperlihatkan cekcok antara nelayan setempat dan seorang nelayan lainnya yang diduga diperintah sebuah korporasi untuk memasang pagar laut di perairan Kampung Muara Tawar, Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Samsur (42), salah satu nelayan setempat, menyebut bahwa pagar laut seluas 30 hektare dengan panjang lebih dari tiga kilometer tersebut berdampak pada nelayan pinggiran yang tidak lagi bisa melaut mencari ikan.

"Saya juga selaku nelayan sini enggak paham mau bikin apa karena pemberitahuan dan sosialisasi sama nelayan tidak ada. Katanya mau bikin tambak, tetapi tambak apaan ya? Ini kan laut," ujar Samsur di lokasi pagar laut di Kampung Muara Tawar, Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Minggu (16/2/2025).

Saat ini, menurut Samsur, dirinya dan nelayan pinggiran lainnya sudah tidak lagi bisa mendapatkan akses untuk melaut akibat keberadaan pagar laut tersebut. Meski ada jalur yang dibuat, kapal-kapal nelayan kerap kandas karena tidak dapat memilih jalur lain.

Para nelayan berharap area laut yang seharusnya bisa mereka lalui dapat kembali berfungsi sebagai laut. Bahkan, menurutnya, tanaman mangrove yang menjadi pusat ekosistem laut dan berfungsi sebagai pencegah abrasi kini telah hilang akibat pembangunan pagar laut dan reklamasi.

"Berharap laut khususnya di Pantai Makmur steril, tidak ada pagar laut. Laut kembali ke laut biar nelayan pinggir bisa beraktivitas, biar mangrove juga ditanam kembali," tambahnya.

Ikuti Kami di GOOGLE NEWS

Simak berita seputar Bekasi di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Gobekasi.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VarakafA2pLDBBYbP32t. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/4hDxcZD

from iinfo – Pastikubisa https://ift.tt/spXRoiO
via IFTTT