Kecelakaan Pesawat Kembali di AS, Jet Medis Angkut 6 Penumpang Jatuh – CNN Indonesia – https://bit.ly/4jCEcHL – #Opsiin
Kecelakaan Pesawat Kembali di AS, Jet Medis Angkut 6 Penumpang Jatuh – CNN Indonesia – https://bit.ly/4jCEcHL – #Opsiin
February 01, 2025 at 02:11PM
Dunia Internasional
Kecelakaan Pesawat Kembali di AS, Jet Medis Angkut 6 Penumpang Jatuh
Jakarta, CNN Indonesia
—
Pesawat jet medis bermesin ganda jatuh di sebuah kawasan di timur laut Philadelphia pada Jumat (31/1) malam waktu AS. Situasi itu dikonfirmasi pihak berwenang dan disebut menyebabkan ledakan api.
Pesawat berjenis Learjet 55 jatuh sekitar pukul 6.30 malam waktu AS setelah berangkat dari Bandara Philadelphia Timur Laut, berdasarkan Administrasi Penerbangan Federal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jet bisnis pribadi, yang membawa enam orang di dalamnya, sedang dalam perjalanan ke Bandara Nasional Springfield-Branson di Missouri", demikian pernyataan Kantor Penerbangan Federal (Federal Aviation Administration/FAA).
CNN memberitakan audio radio dari kontrol lalu lintas udara menggambarkan Learjet yang jatuh sebagai penerbangan "medis."
Menurut data dari ADS-B Exchange, pesawat mencapai ketinggian 1.650 kaki tak lama setelah lepas landas sebelum menukik. Data menunjukkan kecepatan akhir penurunan adalah 11.000 kaki per menit.
Saat pengontrol lalu lintas udara mencoba menghubungi pesawat, ada panggilan, yang terdengar di LiveATC.net, "Layanan medis medis medis, menara timur laut. Layanan medis medis medis, menara timur laut. Apakah Anda berada di frekuensi?"
Lebih dari semenit kemudian, petugas kontrol lalu lintas udara terdengar berkata: "Kami kehilangan pesawat."
Seorang pasien anak, pendampingnya, dan empat awak berada di dalam pesawat, kata Jet Rescue, perusahaan ambulans udara yang mengoperasikan pesawat tersebut.
"Saat ini, kami belum dapat memastikan adanya korban selamat," pernyataan awal perusahaan itu.
Wali Kota Philadelphia Cherelle Parker mengatakan beberapa rumah dan kendaraan turut terdampak jet jatuh tersebut. Ia pun belum mengungkapkan detail korban kejadian itu.
"Tidak ada nama yang dirilis saat ini hingga anggota keluarga diberi tahu," kata Jet Rescue dalam sebuah pernyataan.
"Kekhawatiran utama kami adalah keluarga pasien, personel kami, keluarga mereka, dan korban lain yang mungkin terluka di darat. Informasi lebih lanjut akan dirilis segera setelah tersedia."
Foto jet bermesin ganda itu, yang memiliki nomor ekor yang menunjukkan bahwa pesawat itu terdaftar di Meksiko dan dicat dengan tulisan "Jet Rescue." Pesawat itu juga memiliki logo medis di ekor dan ujung sayapnya.
Video dari afiliasi CNN WPVI memperlihatkan kobaran api dan kepulan asap tebal di lokasi kejadian saat beberapa mobil pemadam kebakaran menanggapi insiden tersebut. Api sudah terkendali, kata Philadelphia Fire dalam sebuah posting di X pada Jumat malam.
Departemen manajemen darurat Philadelphia mengatakan jalan-jalan ditutup di area Cottman dan Bustleton Avenue karena "insiden besar."
Di dekatnya, Bandara Philadelphia Timur Laut ditutup untuk waktu yang singkat setelah kecelakaan itu, tetapi sekarang dibuka kembali.
Sementara itu, para pengunjung Roosevelt Mall yang berada di dekat lokasi kejadian sempat dievakuasi. Juru bicara mal Kristen Moore mengatakan tidak ada cedera atau kerusakan di mal itu.
Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro mengatakan telah berbicara dengan wali kota Philadelphia dan menawarkan semua sumber daya Persemakmuran saat tanggap darurat berlangsung.
Sedangkan Senator Dave McCormick mengatakan memantau dengan saksama situasi tragis itu dan telah menghubungi wali kota dan penegak hukum setempat untuk memberikan "dukungan penuh."
Presiden Donald Trump juga telah diberi pengarahan tentang kecelakaan itu. FAA dan Badan Keselamatan Transportasi Nasional akan menyelidiki kecelakaan itu. Menurut Duffy, para penyelidik sedang berada di tempat kejadian.
Kecelakaan pesawat itu terjadi saat pihak berwenang melanjutkan penyelidikan mereka atas tabrakan mematikan pesawat penumpang American Airlines dengan helikopter militer Black Hawk pada Rabu (29/1).
Tabrakan mematikan itu terjadi sekitar 150 mil ke arah timur laut di wilayah Washington, DC. Pesawat penumpang terbang dari Wichita, Kansas, membawa 64 orang, sementara tiga tentara berada di dalam helikopter. Semuanya diduga tewas.
(chri)
Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/4jCEcHL
Comments
Post a Comment