Awas Penipuan Lowongan Kerja Berbasis Online, Ini Ciri-Cirinya – Selular ID – https://bit.ly/3OlYUgB – #Opsitek #Techno #Tekno

November 23, 2024 at 06:55AM

Awas Penipuan Lowongan Kerja Berbasis Online, Ini Ciri-Cirinya

ilustrasi-aplikasi-lowongan-kerja.jpg

Waspada Penipuan Lowongan Kerja Berbasis Online, Ini Ciri-Cirinya

22 November 2024 22:00 WIB

SELULAR.ID Waspada penipuan dengan lowongan kerja berbasis online dan simak ciri-ciri penipuannya.

Pasalnya, mencari pekerjaan merupakan perjalanan yang penuh harapan untuk meraih mimpi dan membangun masa depan yang lebih baik.

Namun, maraknya penipuan lowongan kerja belakangan ini telah menghadirkan risiko serius yang mengancam keamanan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Pelaku kejahatan kini semakin pintar menggunakan metode-metode kreatif untuk menjerat para pencari kerja yang sedang mencari peluang baru.

Data Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat sepanjang 2022 hingga 2024, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis online oleh jaringan internasional dengan total kerugian Rp59 Miliar.

Modus penipuan ini terus bergerak cepat dan banyak kasus lainnya diduga tidak terlaporkan dan bahkan terus bertambah di Indonesia.

Hal ini semakin memperburuk situasi penipuan lowongan kerja di Indonesia.

Baca juga: Google Lawan Telepon Penipuan dan Malware Dengan Pembaruan Keamanan Baru

Sebagai mitra karir terpercaya, Jobstreet by SEEK berkomitmen untuk memastikan pengalaman pencarian kerja yang aman dan tepat sasaran bagi para pencari kerja.

Jobstreet by SEEK menghadirkan iklan lowongan kerja yang legal dan kredibel melalui proses penyaringan ketat terhadap praktik rekrutmen yang berpotensi merugikan, termasuk indikasi penipuan yang dapat mengarah pada perbudakan modern atau proses rekrutmen tidak etis.

Upaya ini menjadi bagian dari dedikasi untuk melindungi hak pencari kerja dan menciptakan ekosistem rekrutmen yang aman dan terpercaya.

Dalam rangka memperingati International Fraud Awareness Week pada 17 – 23 November 2023, Jobstreet by SEEK menekankan pentingnya edukasi bagi pencari kerja untuk mencegah dan mengidentifikasi mengidentifikasi penipuan lowongan kerja online yang semakin berkembang pesat.

Penipuan ini tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga berpotensi mengancam keamanan data pribadi.

Berikut adalah beberapa tips dari Jobstreet by SEEK untuk membantu pencari kerja tetap waspada terhadap lowongan pekerjaan yang berisiko:

1. Lakukan riset mendalam tentang perusahaan yang dilamar

Sebelum melamar pekerjaan atau menerima undangan wawancara, pastikan Anda melakukan riset mendalam terkait riwayat dan industri perusahaan untuk menilai kredibilitasnya.

Periksa apakah perusahaan tersebut terdaftar secara resmi, pastikan alamat dan kontaknya sesuai dengan informasi online, serta cari ulasan atau pengalaman orang lain terkait perusahaan tersebut.

Jika Anda merasa ragu terhadap sebuah tawaran pekerjaan, diskusikan dengan jaringan profesional, teman atau keluarga yang dapat terpercaya.

Selain itu, cek berita terkait perusahaan untuk memahami reputasi serta posisinya di industri.

Langkah ini penting untuk melindungi Anda dari potensi risiko.

2. Hindari peluang kerja yang meminta pembayaran di muka

Pemberi kerja yang resmi tidak akan meminta pembayaran apa pun selama proses perekrutan.

Jika ada yang meminta biaya perekrutan, deposit, atau biaya wawancara maka waspadalah karena ini seringkali merupakan indikator penipuan.

Tingkatkan keamanan finansial Anda dengan selalu waspada dan terus memperbarui wawasan tentang modus penipuan lowongan kerja guna mengurangi risiko Anda menjadi korban.

Baca juga: Kominfo Buka Lowongan Kerja Untuk Fasilitator dan Koordinator UMKM

Suharno
Suharno

SELULAR.ID Waspada penipuan dengan lowongan kerja berbasis online dan simak ciri-ciri penipuannya.

Pasalnya, mencari pekerjaan merupakan perjalanan yang penuh harapan untuk meraih mimpi dan membangun masa depan yang lebih baik.

Namun, maraknya penipuan lowongan kerja belakangan ini telah menghadirkan risiko serius yang mengancam keamanan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Pelaku kejahatan kini semakin pintar menggunakan metode-metode kreatif untuk menjerat para pencari kerja yang sedang mencari peluang baru.

Data Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat sepanjang 2022 hingga 2024, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis online oleh jaringan internasional dengan total kerugian Rp59 Miliar.

Modus penipuan ini terus bergerak cepat dan banyak kasus lainnya diduga tidak terlaporkan dan bahkan terus bertambah di Indonesia.

Hal ini semakin memperburuk situasi penipuan lowongan kerja di Indonesia.

Baca juga: Google Lawan Telepon Penipuan dan Malware Dengan Pembaruan Keamanan Baru

Sebagai mitra karir terpercaya, Jobstreet by SEEK berkomitmen untuk memastikan pengalaman pencarian kerja yang aman dan tepat sasaran bagi para pencari kerja.

Jobstreet by SEEK menghadirkan iklan lowongan kerja yang legal dan kredibel melalui proses penyaringan ketat terhadap praktik rekrutmen yang berpotensi merugikan, termasuk indikasi penipuan yang dapat mengarah pada perbudakan modern atau proses rekrutmen tidak etis.

Upaya ini menjadi bagian dari dedikasi untuk melindungi hak pencari kerja dan menciptakan ekosistem rekrutmen yang aman dan terpercaya.

Dalam rangka memperingati International Fraud Awareness Week pada 17 – 23 November 2023, Jobstreet by SEEK menekankan pentingnya edukasi bagi pencari kerja untuk mencegah dan mengidentifikasi mengidentifikasi penipuan lowongan kerja online yang semakin berkembang pesat.

Penipuan ini tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga berpotensi mengancam keamanan data pribadi.

Berikut adalah beberapa tips dari Jobstreet by SEEK untuk membantu pencari kerja tetap waspada terhadap lowongan pekerjaan yang berisiko:

1. Lakukan riset mendalam tentang perusahaan yang dilamar

Sebelum melamar pekerjaan atau menerima undangan wawancara, pastikan Anda melakukan riset mendalam terkait riwayat dan industri perusahaan untuk menilai kredibilitasnya.

Periksa apakah perusahaan tersebut terdaftar secara resmi, pastikan alamat dan kontaknya sesuai dengan informasi online, serta cari ulasan atau pengalaman orang lain terkait perusahaan tersebut.

Jika Anda merasa ragu terhadap sebuah tawaran pekerjaan, diskusikan dengan jaringan profesional, teman atau keluarga yang dapat terpercaya.

Selain itu, cek berita terkait perusahaan untuk memahami reputasi serta posisinya di industri.

Langkah ini penting untuk melindungi Anda dari potensi risiko.

2. Hindari peluang kerja yang meminta pembayaran di muka

Pemberi kerja yang resmi tidak akan meminta pembayaran apa pun selama proses perekrutan.

Jika ada yang meminta biaya perekrutan, deposit, atau biaya wawancara maka waspadalah karena ini seringkali merupakan indikator penipuan.

Tingkatkan keamanan finansial Anda dengan selalu waspada dan terus memperbarui wawasan tentang modus penipuan lowongan kerja guna mengurangi risiko Anda menjadi korban.

Baca juga: Kominfo Buka Lowongan Kerja Untuk Fasilitator dan Koordinator UMKM

Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/3OlYUgB



from iinfo – Pastikubisa https://ift.tt/XfLNpBz
via IFTTT

Comments